Cite This        Tampung        Export Record
Judul Demokrasi di Indonesia : teori dan praktik / editor, Bob Sugeng Hadiwinata, Christoph Schuck
Pengarang Bob Sugeng Hadiwinata (Bob Sugeng Hadiwinata)
(Bob Sugeng Hadiwinata)
(Bob Sugeng Hadiwinata)
(editor)
(editor)
(editor)
(editor)
Christoph Schuck (editor)
EDISI Cetakan pertama : 2010
Penerbitan Yogyakarta : Graha Ilmu, 2010
Deskripsi Fisik x, 285 halaman ;26 cm.
Konten teks
Media tanpa perantara
Penyimpan Media volume
ISBN 978-979-756-571-6
Subjek Demokrasi -- Politik, Indonesia
Abstrak Buku ini membahas tentang demokratisasi di Indonesia pada masa pasca Orde Baru. Disusun berdasarkan hasil lokakarya yang menampilkan para pakar politik Jerman dan Indonesia, buku ini membahas berbagai aspek politik. Argumen utama buku ini adalah bahwa demokrasi Indonesia saat ini berada di tengah-tengah antara tingkat terkonsolidas (consolidated atau embedded) dan defektif/cacat(defective). Di satu sisi, demokrasi Indonesia dapat dikatakan terkonsolidasi dengan merujuk pada adanya pemilihan umum yang fair dan damai, kebebasan berpendapat, maraknya masyarakat sipil, dan konstitusi yang mendorong berfungsinya mekanisme kontrol (checks-and-balances). Namun di sisi lain, demokrasi Indonesia menunjukkan tanda-tanda defektif dengan merujuk pada masih adanya kekuatan-kekuatan anti-demokrasi. Mengadopsi konsep demokrasi melekat (embedded democracy) dan demokrasi defektif/cacat (defective democracy) yang dikemukakan oleh teoretisi transisi demokrasi. Wolfgang Merkel, buku ini mencoba memotret seberapa jauh tingkat kon
Catatan 1. Demokrasi yang mengakar dan detektif, 2. politik luar negeri negara-negara demokratis, 3. kegagalan penguasa otokratis: teori transisi dalam proses demokrasi
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Tidak ada kode yang sesuai
Target Pembaca Tidak ada kode yang sesuai

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
458/M/13 320.959 8 DEM Dapat dipinjam Perpustakaan Bung Karno - Layanan Koleksi Umum Tersedia
459/M/13 320.959 8 BOB d Dapat dipinjam Perpustakaan Bung Karno - Layanan Koleksi Umum Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000010849
005 20230725114802
008 230503################|##########|#ind##
020 # # $a 978-979-756-571-6
035 # # $a 0010-111500000010768
040 # # $a JIPUPBK$b ind$e rda
041 0 $a ind
082 # 4 $a 320.959 8$2 [23]
084 # # $a 320.959 8 BOB d
090 $a 320.959 8 BOB d
100 0 # $a Bob Sugeng Hadiwinata $e editor$e Bob Sugeng Hadiwinata $e editor$e Bob Sugeng Hadiwinata $e editor$e Bob Sugeng Hadiwinata $e editor
245 1 # $a Demokrasi di Indonesia : $b teori dan praktik /$c editor, Bob Sugeng Hadiwinata, Christoph Schuck
250 # # $a Cetakan pertama : 2010
260 # 1 $a Yogyakarta :$b Graha Ilmu,$c 2010
300 # # $a x, 285 halaman ; $c 26 cm.
336 # # $a teks$2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a volume$2 rdacarrier
505 # # $a 1. Demokrasi yang mengakar dan detektif, 2. politik luar negeri negara-negara demokratis, 3. kegagalan penguasa otokratis: teori transisi dalam proses demokrasi
520 # # $a Buku ini membahas tentang demokratisasi di Indonesia pada masa pasca Orde Baru. Disusun berdasarkan hasil lokakarya yang menampilkan para pakar politik Jerman dan Indonesia, buku ini membahas berbagai aspek politik. Argumen utama buku ini adalah bahwa demokrasi Indonesia saat ini berada di tengah-tengah antara tingkat terkonsolidas (consolidated atau embedded) dan defektif/cacat(defective). Di satu sisi, demokrasi Indonesia dapat dikatakan terkonsolidasi dengan merujuk pada adanya pemilihan umum yang fair dan damai, kebebasan berpendapat, maraknya masyarakat sipil, dan konstitusi yang mendorong berfungsinya mekanisme kontrol (checks-and-balances). Namun di sisi lain, demokrasi Indonesia menunjukkan tanda-tanda defektif dengan merujuk pada masih adanya kekuatan-kekuatan anti-demokrasi. Mengadopsi konsep demokrasi melekat (embedded democracy) dan demokrasi defektif/cacat (defective democracy) yang dikemukakan oleh teoretisi transisi demokrasi. Wolfgang Merkel, buku ini mencoba memotret seberapa jauh tingkat konsolidasi (consolidation atau embeddedness) atau kecacatan (defectiveness) demokrasi di Indonesia pasca Orde Baru setidak-tidaknya hingga pemilihan umum 2004.
650 4 $a Demokrasi -- Politik, Indonesia
700 0 # $a Christoph Schuck$e editor
850 # # $a JIPUPBK
990 # # $a 458/M/13
990 # # $a 458/M/13
990 # # $a 459/PBK/P/2013
990 # # $a 459/PBK/P/2013
Content Unduh katalog